Abdurrahman Wahid: Antara Monisme dan Dualisme dalam Tasawuf

Mahmudi, Mahmudi (2015) Abdurrahman Wahid: Antara Monisme dan Dualisme dalam Tasawuf. 'Anil Islam: Jurnal Kebudayaan dan Ilmu Keislaman, 8 (1). pp. 98-122. ISSN 2085-4080

[thumbnail of 38] Text
38 - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (27kB)

Abstract

Tasawuf Nusantara setidaknya dipengaruhi oleh dua model tasawuf yaitu tasawuf yang bercorak falsafi dan tasawuf yang bercorak sunni. Dalam istilah lain, kedua model tersebut dikatakan monisme dan dualisme. Tulisan ini merupakan tulisan konseptual yang memetakan pemikiran Abdurrahman Wahid (Gus Dur) dalam tasawuf. Corak tasawuf Gus Dur dilihat dari kedua perspektif tersebut. Metode yang digunakan dalam tulisan ini adalah deskriptif dan eksporatif. Tulisan ini hendak menjawab pertanyaan: apakah Gus Dur masuk pada kategori monisme atau dualisme dalam tasawuf?. Sesuai data yang dikumpulkan, tulisan ini menyimpulkan bahwa Abdurrahman Wahid berada pada posisi monisme dalam tasawuf. Monisme tersebut terpetakan ke dalam keberislaman, kebernegaraan, dan kebatinan (mistik).

Item Type: Article
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BP Islam. Bahaism. Theosophy, etc
C Auxiliary Sciences of History > CT Biography
Depositing User: Unnamed user with email repo@instika.ac.id
Date Deposited: 15 Jun 2021 05:25
Last Modified: 15 Jun 2021 05:25
URI: http://repository.instika.ac.id/id/eprint/174

Actions (login required)

View Item
View Item